Kekurangan oksigen dapat menyebabkan kematian pada ikan

Apakah Aerator Harus Menyala 24 Jam?

Dalam budidaya ikan, aerator atau aerasi secara harfiah sangat penting. Selain makanan, ikan membutuhkan oksigen yang dipasok dalam bentuk gelembung udara kecil ke air dengan menggunakan mesin aerator. Lebih banyak tentu lebih bagus.

Fungsi oksigen aquarium untuk ikan adalah kebutuhan mutlak yang memungkinkan ikan Anda bernapas dengan benar, dan penting untuk kesehatan yang baik. Peralatan yang paling umum digunakan untuk meningkatkan jumlah oksigen aerasi dalam aquarium adalah mesin gelembung udara, selang oksigen, dan batu aerator.

Selain di aquarium, ikan dapat ditemukan di berbagai lingkungan di seluruh dunia – hidup di lautan, danau, kolam, sungai. Badan-badan air ini semua memiliki area permukaan yang besar dan arus yang kuat serta sering membuat air bergerak.

Gerakan dan sirkulasi air inilah yang berfungsi untuk mengoksigenasi air sehingga ikan memiliki udara yang mereka butuhkan untuk bernapas dan bertahan hidup. Namun, di akuarium gerakan permukaan air sangat berkurang. Oleh karena itu, cara buatan untuk mengoksigenasi (baca : wikipedia) air harus dilakukan melalui pergerakan air atau aerasi. Ada beberapa cara untuk mengaerasi akuarium Anda dan metode ini akan dibahas dalam artikel ini, baca terus sampai bawah yah

Sebelum membahas metode tertentu, penting untuk mengatasi luas permukaan air di akuarium Anda. Semakin besar luas permukaan ini, semakin banyak air yang bersentuhan dengan udara pada saat tertentu. Hal ini menyebabkan penyerapan oksigen yang lebih besar oleh air. Karena itu, Anda harus mencoba memaksimalkan luas permukaan di akuarium Anda dahulu.

Masalah ini sangat penting untuk dipertimbangkan ketika Anda berpikir tentang mau pakai jenis aquarium yang kecil, standar, besar, bentuk persegi atau bulat, kedalaman rendah atau kedalamannya tinggi, semua ini bisa menjadi faktor dan ukuran berapa banyak aerasi yang dibutuhkan

Konsep Pertukaran Oksigen / Karbon Dioksida

Saat ikan Anda bernapas, mereka menyerap oksigen dari air dan tubuh mereka mengubahnya menjadi karbon dioksida yang kemudian dihembuskan keluar. Oksigen dan karbon dioksida juga mengalami pertukarkan di permukaan air – karbon dioksida tentunya akan lepas ke udara.

Ini penting karena ikan Anda akan mati jika CO2 tidak dapat keluar dari air lalu menumpuk dan menyebabkan ikan dalam aquarium kamu tiba-tiba lemas dan lama kelamaan mati. Hal ini biasanya juga terjadi di aquascape, dimana ada penambahan co2 agar tanaman dapat tumbuh dengan maksimal

Suhu dan Konsentrasi Oksigen

Ketika suhu akuarium Anda meningkat, kandungan oksigen di dalamnya juga ikut menurun karena tingkat penguapan air dalam aquarium akan menjadi lebih tinggi. Itulah sebabnya, jika suhu dalam aquarium menjadi tinggi atau bahkan sampai panas, anda harus segera menurunkannya dengan cara memberikan kipas pendingin, atau taruh di tempat yang tidak terkena matahari langsung, setelah itu berikan peralatan aerator seperti yang ada di bawah ini ( bisa salah satunya atau lengkap)

• Filter gantung HOB

Sebuah filter yang sederhana sudah cukup untuk membuat arus dan air menjadi bergerak, tipe dari filter gantung ialah air akan keluar dari dalam box filter dan jatuh ke atas permukaan air, dan membantu penyerapan dan pencampuran oksigen dengan air

• Power Head ( pompa celup )

Jika menurut anda filter gantung masih kurang, kamu bisa memasang pompa celup atau power head dalam aquarium kamu, tentunya arus yang dihasilkan juga lebih kencang, dan untuk inovasi kamu bisa membuat venturi dengan cara selang yang terdapat di dalam box pompa ( belum tentu ada di semua tipe) di pasang di lubang kecil pompa dan sisi satunya di taruh di atas permukaan air. Air yang keluar dari pompa akan kaya dengan oksigen.

• Mesin & Batu Aerator

Ini adalah cara yang paling umum dan sering kita lihat di toko aquarium, hasil dari oksigen tentunya jauh lebih banyak dibandingkan dua peralatan diatas. Kebanyakan orang suka dengan mesin aerator karena gelembung oksigen yang keluar tentu lebih alami, tapi ada juga yang kurang suka dengan suara getarannya yang agak berisik walaupun hal ini dapat di atasi dengan menaruh busa atau spon di bawah mesin untuk mengurangi bunyi dari getarannya itu

Kapan Waktunya Harus Menambah Arus atau Aerator

• Power Head

Jawabannya tentu dari mengamati perilaku ikan tersebut, jika arus terlalu besar, ikan akan sering terlihat di pojok, dan penuh usaha untuk berenang kesana kemari, hal ini juga tidak baik, karena ikan yang terlalu lelah juga jadi mudah sakit. Untuk

• Oksigen

Kadang sulit mengatakan apakah ikan ini kekurangan oksigen atau aerator, karena biasanya ikan tidak menunjukan perilaku apapun pada gejala awalnya, tapi indikator yang paling mudah di lihat ialah ikan kelihatan seperti terengah-engah dan akan sering ke atas untuk mengambil udara di permukaan air, ini menunjukan bahwa ikan sedang membutuhkan oksigen tambahan

Tips Untuk Menambah Jumlah Oksigen

Peralatan aerator diatas bukanlah satu satunya media untuk menambah jumlah konsentrasi oksigen dalam air, cara lainnya kamu bisa menambahkan tanaman air, tanaman hidup yah bukan tanaman plastik.

Tanaman air akan melepaskan oksigen sebagai hasil dari fotosintesis, yang dibutuhkan ikan, dan sebaliknya tanaman akan mendapatkan karbondioksida yang keluar dari pernapasan ikan dan menjadi unsur yang dibutuhkan tanaman untuk hidup dengan subur.

Akhirnya kita sampai pada penutup artikel ini, kalau di pikir pikir, luar biasa bukan karunia Tuhan Yang Maha Kuasa, dan kalau boleh saya mengutip salah satu ayat Al-Quran surah Ar-Rahman

“Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan?”.

Semua sudah di atur sedemikian rupa, makasih y sudah baca sampai habis

Pusat Aquarium Murah
(Bersyukurlah)

Tags: aerator aquarium 2 lubang, aerator aquarium terbaik, aerator kolam terbaik, batu aerator kolam, fungsi aerator, harga aerator aquarium, harga aerator aquarium 1 lubang